Kami mungkin menerima komisi atas pembelian yang dilakukan dari tautan.
Umat manusia menciptakan sandwich karena alasan sederhana: untuk menahan makanan di tempatnya saat kita makan. Meskipun kita telah menumpuk sandwich selama berabad-abad (Earl of Sandwich keempat mungkin bukan yang pertama), terkadang sandwich tersebut terasa tidak berguna saat Anda menggigitnya, memeras sandwichnya, dan meluncurkan irisan bawang bombay yang direndam mustard langsung ke pangkuan Anda. . Untuk makan siang yang lebih rumit daripada hidangan ham dan keju tanpa hiasan atau sandwich tomat klasik, ada beberapa strategi untuk menjaga agar bahan-bahannya tidak jatuh.
Seringkali, masalahnya bukan pada bahannya yang licin, melainkan pada lapisannya. Pikirkan tentang isi sandwich Anda yang pertama kali rontok: irisan tomat atau mentimun yang lebih basah, potongan ayam yang disiram saus, dan alpukat kental yang dapat meluncur keluar tanpa gesekan. Selalu pisahkan makanan ini di dalam sandwich Anda. Pastikan Anda memiliki tekstur yang bervariasi saat membuat sandwich, dan lapisi sedemikian rupa makanan basah dan makanan kering tidak saling bersentuhan — sayuran berdaun kasar seperti selada sebaiknya dipadukan dengan tomat yang lebih licin, misalnya, untuk mengamankannya di tempatnya. Jika ini ternyata menjadi teka-teki yang terlalu rumit, menambahkan lapisan renyah seperti bacon atau potongan roti ketiga yang ditempatkan dengan baik dapat menjadi solusi terbaik Anda.
Sandwich yang diiris dan berlapis secara taktis
Ada ilmu sandwich lainnya yang dapat membantu Anda menjaga segala sesuatunya tetap pada tempatnya. Sudah menjadi rahasia umum bahwa sandwich yang ditumpuk terlalu tinggi hingga lebih besar dari mulut Anda merupakan tantangan untuk tetap utuh. Sebaliknya, Anda menginginkan struktur yang lebih lebar dan rata dengan isian yang diiris tipis, dan mengiris bahan menjadi potongan-potongan kecil akan membantu menjaganya tetap mudah diatur. Jika Anda menggunakan daging yang lebih keras seperti daging sapi, potonglah memanjang dan letakkan irisan tersebut di atas sandwich Anda, bukan hanya membuangnya saja. Hal yang sama berlaku untuk keju dan sayuran. Acar sandwich yang sudah diiris sebelumnya memiliki tonjolan karena alasan ini, untuk menahannya di tempatnya; jika Anda menggunakan acar utuh, mencukurnya menjadi irisan tipis adalah pilihan yang bagus.
Bagaimana cara mengiris sandwich itu sendiri? Beberapa orang lebih menyukai potongan diagonal atau potongan lurus ke bawah berdasarkan apa yang mereka rindukan. Sandwich yang dipotong secara diagonal memberi Anda lebih banyak sudut untuk digigit, tetapi memotongnya menjadi dua atau bahkan tiga bagian terlebih dahulu akan membuat Anda cenderung tidak tumpah jika Anda tidak dapat melingkarkan jari Anda di sudut yang longgar pada waktunya. Untuk ketenangan pikiran ekstra, jangan ragu untuk menusukkan tusuk gigi ke dalam produk jadi.